Support Group di Dunia Maya

 image dari sini

Sebagai seorang ibu, adakalanya saya menghadapi situasi di luar dugaan yang notabene masih baru buat saya. Apalagi dulu waktu anak pertama. Semua hal masih baru buat saya. Dari pemberian asi, penggunaan diaper, ruam popok, anak batpil, tumbuh gigi, biang keringat, MPAsi, dll. Saran dari orang sekitar sih banyak. Tapi saya seringkali kurang sreg karena saran dari ibu-ibu jaman dulu biasanya terkait mitos-mitos yang tidak logis. Jadinya malah menyesatkan. Ups.

Saya mulai googling dan mencari jawaban ter-update dari web. Ternyata di luar sana ada beberapa forum ataupun grup untuk ibu2 yang sedang galau seputar tumbuh kembang anak dan permasalahannya. Mulai dari pemberian asi, MPAsi homemade, penggunaan diaper atau clodi, pilih-pilih gendongan bayi, stroller, apa aja deh yang berhubungan dengan bayi bisa jadi topik yang menarik untuk dibahas. Bahkan ada juga grup di fb. Jadi praktis, tinggal posting aja langsung banyak yang komen. Tapi bisa jadi bumerang juga sih. Kalo postingan kita nggak sesuai dengan aturan grup, siap-siap aja untuk dipojokkan dan dibuly habis-habisan. Hehee..saya pernah soalnya.

Dari beberapa forum yang saya ikuti, saya paling suka forum The Urban Mama. Di forum ini tiap topik dibahas di foum tersendiri. Jadi tidak salah kamar. Yang bayinya full asi, ada forumnya sendiri. Jadi bisa sharing seputar pemberian asi. Mulai dari suka duka breasfeeding, pumping dan peralatan tempurnya, manajemen asip dsb. Yang pake sufor pun ada forumnya tersendiri. Bisa sharing sesukanya. Tidak akan dipojokkan dan dianggap gagal menjadi seorang ibu hanya karena memberikan bayinya sufor. Hehee...lebay.

Saya cukup lama menjadi silent reader di Urban Mama. Baru setelah dianugerahi anak kedua saya berani posting komentar, bahkan artikel. Buat saya, Urban Mama seperti sekumpulan sahabat yang akan menyambut saya dengan hangat apapun permasalahan yang saya hadapi. Saya merasa dihargai atas apa yang saya lakukan, alih-alih dijudge atas apa yang tidak bisa saya lakukan.

Di sini setiap mama akan dihargai atas usahanya menjadi ibu yang baik bagi anak-anaknya. Saya pribadi percaya, setiap ibu yang baik pasti menginginkan dan akan mengusahakan yang terbaik untuk anak-anaknya. Meskipun definisi 'terbaik untuk anak' bisa saja berbeda bagi setiap ibu. Mau working mom atau stay at home mom. Asi atau sufor. MPAsi Homemade atau instan. Clodi atau pospak. Apapun pilihan mama, saya yakin rasa sayang seorang mama terhadap anaknya tidak akan kalah satu dengan yang lainnya. Seperti moto The Urban Mama, There is always different story in every parenting style. And it's ok. Tidak ada yang paling benar. Karena setiap anak memang butuh perlakuan yang berbeda.

Sebagai seorang ibu, buat saya support group itu sangat penting. Saya jadi merasa tidak sendiri dan mempunyai banyak teman meskipun hanya di dunia maya. Apalagi di Urban Mama tidak melulu topiknya tentang bayi. Banyak sekali topik yang dibahas di sana. Jadi bisa merefresh pikiran yang kadang jenuh dengan rutinitas harian. Adakalanya saya merasa jenuh harus pumping 5 kali sehari. Hellow, di luar sana ada yang pumping 7 - 8 kali sehari lo. Bahkan ada yang harus eksklusif pumping. Jadi semangat lagi deh. Yeah, I'm not alone. I've got friends, there in The Urban Mama Forum. And I feel so glad. ^_^

*) Artikel ini dimuat di The Urban Mama setelah melalui proses editing.