Dua hari yang lalu teman kantor saya yang mau berangkat haji terakhir masuk kerja. Saya yang mau titip doa mulai mencari inspirasi, doa apa yang akan saya tulis. Saya mulai mencari di mbah google dan ketemu webnya Ustadz Yusuf Mansyur. What a coincidence. Saya suka sekali dengan isi ceramah dan tulisan beliau. Ringan, santai, mudah dipahami tapi berbobot. Apalagi sudah lama saya tidak melihat ceramah beliau di tv. Saya jadi asik membaca tulisan beliau satu persatu. Sangat menginspirasi.
Banyak sekali pelajaran yang bisa saya ambil. Dulu saya kira hanya doa para kyai dan para santri yang dikabulkan oleh Allah SWT. Hingga Ibu sering mengajak saya berkunjung ke rumah para kyai dan menyuruh saya minta didoakan. Seolah-olah kalo saya berdoa sendiri tidak akan dikabulkan. Sebenarnya sih nggak salah-salah amat. Dari yang saya baca dan saya pahami, doa itu lebih sering dipanjatkan dan lebih banyak yang mendoakan lebih baik. Lebih banyak yang meng-aamiin-i jauh lebih baik. Dan tentu saja, yang paling baik ya dimulai dari diri sendiri. Kan saya yang paling tahu apa yang saya mau.
At the end of the day, saya berhasil menulis doa yang saya mau untuk saya titipkan ke teman saya. Semoga bisa mewakili semua keinginan saya. Karena teman saya berpesan agar doanya jangan panjang-panjang, biar bisa kebaca semua. Isinya begini,
Yaa Allah, Ar Rohmaan, Ar Rohiim,
Ampunilah dosa-dosaku, dosa kedua orang tuaku, dosa suami dan anak-anakku, dosa keluarga besarku, dosa orang-orang yang menyayangiku dan dosa orang-orang yang telah menyakitiku
Berilah kami hidayahMu, agar kami senantiasa mengingatMu dan berada di jalanMu, agar kami bisa saling memaafkan dan hidup berdampingan sesuai tuntunanMu
Yaa Allah, Yaa Fattaah, Yaa Rozzaaq,
Cukupkanlah bagiku rizki yang halal, agar bisa kugunakan untuk hal-hal yang bermanfaat dan menjadi berkah bagiku dan orang lain yang membutuhkan
Cukuplah Engkau sebagai Pelindung dan Penolong kami. Tiada daya dan upaya kecuali Engkau Yaa Allah Yang Maha Agung
Aamiin. . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar